dailykota.com – Kepala Dinas Provinsi Sulawesi Tengah, , mengumumkan bahwa gaji para telah berhasil di bayarkan. Sebanyak 7.963 guru, termasuk tenaga kependidikan non-guru, menerima pembayaran gaji dengan total mencapai Rp 34.514.716.000.

Yudiawati mengungkapkan rasa syukurnya karena pembayaran telah berhasil di lakukan. Menegaskan hal ini sebagai bukti komitmen dalam memastikan kesejahteraan para pendidik, terutama di bulan suci Ramadan ini.

“Pada sore sebelum berbuka puasa, telah tersalurkan ke rekening masing-masing. Janji saya telah terpenuhi,” ungkap Yudiawati pada Jumat, 22 Maret .

Yudiawati menjelaskan bahwa sebelumnya terjadi keterlambatan pembayaran gaji akibat kekurangan dana sebesar Rp 39 juta. Untuk mengatasi hal ini, di ajukan permohonan pergeseran dana yang telah di setujui oleh BPKAD Sulteng.

“Semua berkas telah di serahkan ke BPKAD, namun proses pergeseran belum selesai. BPKAD membutuhkan penyelesaian dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah () sebelum dapat memprosesnya,” jelas Yudiawati.

“Insya Allah, proses tersebut akan segera di lakukan oleh BPKAD pada Rabu, 20 Maret, dan gaji akan di bayarkan pada akhir minggu ini,” ujarnya.

Keterlambatan pembayaran gaji di sebabkan oleh adanya perubahan aplikasi, yang membutuhkan waktu untuk penginputan data baru karena jumlah guru yang sangat banyak. (hn/kb/del)