dailykota.com BANGGAI – Suasana riuh penuh semangat mewarnai kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah 2024 nomor urut 2, Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido, di Kelurahan Tolando, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Jumat (25/10/2024). Ratusan ojek mengiringi pasangan BERANI (Bersama Anwar-Reny), mencerminkan dukungan kuat dari warga.
Kehadiran Anwar Hafid dan dr. Reny disambut antusias oleh ratusan warga yang bersemangat mendengar langsung visi dan misi yang akan mereka bawa untuk Sulawesi Tengah. Tokoh masyarakat Batui, Jam’un, menegaskan kepercayaannya pada kemampuan pasangan ini untuk memimpin daerah.
“Pak Anwar dua periode jadi Bupati Morowali dengan banyak prestasi. Ibu dr. Reny juga berpengalaman sebagai Wakil Wali Kota Palu. Mereka adalah pilihan terbaik untuk membawa Sulawesi Tengah ke arah yang lebih baik,” kata Jam’un penuh keyakinan.
Jam’un juga menyoroti ikatan emosional yang erat antara keluarga Anwar Hafid dan masyarakat Batui, yang sudah terjalin sejak lama. Ia menjelaskan, “Bapak Anwar punya hubungan kuat dengan Batui. Dulu, beliau sering menginap di rumah kakek Ibu Eva Bande, Bapak Harun Bande, saat berkunjung ke sini.”
Dalam pidatonya, Anwar Hafid menyoroti hasil blusukan mereka ke hampir seribu desa di Sulawesi Tengah. Dari perjalanan tersebut, berbagai masalah diungkapkan langsung oleh warga, mulai dari anak-anak yang putus sekolah hingga petani yang kesulitan mendapatkan pupuk dan air untuk lahan mereka.
“Saya dan Ibu dr. Reny sudah mendengar keluhan masyarakat dari berbagai pelosok. Anak-anak harus berhenti sekolah karena orang tua tak mampu, masyarakat yang sakit kesulitan mendapat layanan kesehatan, dan petani kesulitan pupuk,” ujar Anwar dengan penuh keprihatinan.
Keprihatinan inilah yang mendorong Anwar dan dr. Reny maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Anwar Hafid bahkan rela melepas posisinya sebagai anggota DPR RI, yang baru saja ia raih dengan suara 127 ribu, demi menjawab langsung permasalahan rakyat Sulawesi Tengah dari posisi eksekutif.
“Ibu dr. Reny juga meninggalkan jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Palu demi perjuangan ini. Kami hanya punya satu harapan, yaitu membawa solusi nyata bagi Sulawesi Tengah,” tegas Anwar.
Di akhir kampanye, Anwar Hafid mengingatkan pentingnya dukungan masyarakat pada 27 November 2024, hari di mana mereka berharap bisa meraih kemenangan dan membawa perubahan besar bagi Sulawesi Tengah. (*)
