dailykota.com – Pj , , mengambil langkah signifikan untuk meningkatkan kesejahteraan para pemuka agama di . Ia menginisiasi program perlindungan sosial bagi imam masjid dan pendeta dengan mendaftarkan mereka dalam BPJS Ketenagakerjaan. Melalui anggaran perubahan yang di alokasikan khusus.

Usai membuka acara Bimtek di Citra Mulia , Kamis malam, 10 Oktober , Rifani menyampaikan bahwa inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memperhatikan kesejahteraan pemuka agama.

“Dengan Ketenagakerjaan, imam dan pendeta akan mendapatkan perlindungan dari risiko dan akses layanan kesehatan yang lebih baik,” ujar Rifani.

Menurut Rifani, program ini adalah bentuk terhadap peran penting pemuka agama dalam membangun masyarakat. “Kami ingin mereka merasa aman dan nyaman saat menjalankan tugas mereka,” tambahnya.

Ia menegaskan program ini tidak hanya berdampak langsung pada kesejahteraan pemuka agama. Tetapi juga memperkuat hubungan antara pemerintah dan tokoh agama dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera. Di harapkan, imam dan pendeta lebih semangat menyebarkan nilai-nilai positif di tengah masyarakat.

Keputusan ini, lanjut Rifani, sejalan dengan upaya pemerintah pusat dalam memperluas perlindungan sosial untuk semua lapisan masyarakat. Dengan adanya dukungan ini, para pemuka agama dapat lebih fokus pada tugas mereka tanpa khawatir akan risiko pekerjaan.

Rifani berharap program ini di teruskan oleh bupati yang akan datang, mengingat pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan sosial, terutama di tengah tantangan dan dampak pandemi. Ia optimis, inisiatif ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam memperhatikan kesejahteraan pemuka agama. hn/*