dailykota.com DONGGALA Moh menghadiri dan menjadi narasumber dalam Seminar Daerah. Di selenggarakan oleh Fakultas Ilmu Pemerintahan (Untad) Palu pada Jumat, 24 November . Seminar ini mengangkat tema “Prospek Kawasan Pangan Bagi Daerah.”

Bupati Donggala Moh Yasin menyampaikan memiliki produksi yang melimpah. Mencapai 120,9 kilogram per tahun untuk penduduk sekitar 305.890 jiwa pada tahun 2022.

Meskipun demikian, ia mengungkapkan Pemda Donggala belum menyiapkan lumbung pangan yang memadai. Sehingga tengkulak memiliki keleluasaan untuk membeli beras dari . Menyebabkan masyarakat harus membeli beras dari daerah lain, meskipun beras tersebut berasal dari Kabupaten Donggala.

Dalam sektor perikanan, Bupati Yasin menegaskan dukungannya untuk meningkatkan per kapita per tahun menjadi 48,90 kg. Sesuai dengan amanat RPJMD Kabupaten Donggala. Ia juga mengakui adanya penurunan perekonomian, terutama di sektor pertanian dan nelayan.

Untuk mengatasi tantangan tersebut, Bupati Yasin memerintahkan Kepala Desa dan Camat untuk mengambil langkah strategis. Dalam meningkatkan produktivitas di tingkat lokal, terutama di sektor pertanian dan nelayan.

Kabupaten Donggala di tetapkan sebagai Kawasan Pangan Nasional (KPN). Dengan harapan dukungan dari semua stakeholder untuk memenuhi kebutuhan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara (PPU).

Kegiatan ini di gelar di Desa Sabang, Kecamatan . Di hadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Donggala, Fany Sirey Mowar, Dosen Dr. M Nur Alamsyah, Camat Dampelas, dan mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Fisip Untad. (hn/*)