dailykota.com – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar rapat membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sulteng Tahun 2024. Di ruang sidang utama DPRD Sulteng. Selasa, 14 November 2023.
Rapat di pimpin Wakil Ketua III DPRD Sulteng Muharram Nurdin dan di hadiri oleh Wakil Ketua II Zalzulmida A Djanggola. Dan Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Novalina. Serta Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Sulteng, Yuni Wibawa.
Rapat tersebut di hadiri oleh anggota Banggar DPRD Sulteng. Dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang merupakan anggota TAPD di lingkup Pemerintah Provinsi Sulteng.
Ketua TAPD Sulteng Novalina memaparkan garis besar proyeksi APBD Tahun 2024 yang telah di susun berdasarkan regulasi terkini. Seperti Permendagri Nomor 90 Tahun 2019 dan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Novalina menjelaskan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun 2024, yang mencakup pajak daerah, retribusi daerah. Hasil pengolahan kekayaan daerah yang di pisahkan, dan lain-lain PAD yang sah, dengan total mencapai Rp1,988 triliun lebih.
Target transfer pemerintah pusat pada RAPBD 2024 adalah sebesar Rp2,875 triliun lebih. Berasal dari dana perimbangan. Baik dana transfer umum maupun dana transfer khusus.
Novalina menjelaskan alokasi dana transfer umum mencakup dana bagi hasil pajak dan/atau bagi hasil bukan pajak serta dana alokasi umum. Dengan target sebesar Rp515 miliar dan Rp1,547 triliun lebih, secara berturut-turut.
Sementara itu, alokasi dana transfer khusus di targetkan sebesar Rp812,911 miliar lebih. Terdiri dari dana alokasi khusus fisik dan non fisik. Dana ini di harapkan dapat mendukung kewenangan daerah dalam meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.
Rapat ini menjadi langkah awal dalam proses penyusunan APBD 2024 yang transparan dan sesuai dengan kebutuhan daerah. (hn/*)