dailykota.com PALU – Wakil Ketua I DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Aristan, menghadiri lokakarya penyusunan peta jalan Satuan Tugas Penyelesaian Konflik Agraria (Satgas PKA) yang digelar di Ruang Polibu, Kantor Gubernur Sulteng. Kamis 17 April 2024.
Kegiatan ini di buka langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, dan di hadiri Wakil Menteri Hukum dan HAM RI Mugiyanto, Ketua Tim Agraria dan SDA Komnas HAM RI Suarlin P. Siagian, serta sejumlah pejabat lainnya, termasuk bupati/wali kota se-Sulteng dan pimpinan OPD lingkup Pemerintah Provinsi.
Dalam kesempatan itu, Aristan menyampaikan apresiasi atas langkah Gubernur Anwar Hafid yang di nilainya progresif dalam mendorong percepatan penyelesaian konflik agraria di wilayah Sulteng yang telah berlangsung menahun.
“Pembentukan Satgas PKA ini menjadi angin segar dan harapan baru bagi terciptanya penyelesaian konflik agraria yang lebih adil, manusiawi, dan berpihak pada rakyat,” ujar Aristan.
Lebih lanjut, ia meminta aparat penegak hukum, khususnya Polda Sulawesi Tengah dan Polres Morowali, untuk mengedepankan pendekatan persuasif di lapangan agar proses kerja Satgas berjalan kondusif.
“Atas nama pimpinan DPRD, saya juga mengimbau agar aparat mempertimbangkan pembebasan warga dan petani yang saat ini di tahan. Restorative justice adalah solusi terbaik yang lebih adil dan manusiawi dalam menghadapi konflik agraria,” tegasnya.
Aristan berharap keberadaan Satgas PKA dapat menjadi motor penggerak perubahan dalam penyelesaian berbagai kasus agraria di Sulawesi Tengah secara tuntas dan bermartabat.
