dailykota.com – Ratusan peserta memadati kawasan wisata , Desa Ngata Baru, Kabupaten Sigi, Sabtu pagi, 26 April 2025, untuk mengikuti ajang lari alam Sulteng Trail Run 2025.

Wakil , Reny A. Lamadjido, secara resmi melepas para pelari dalam event yang menggabungkan olahraga, promosi wisata, dan kampanye pelestarian lingkungan.

Dalam sambutannya, Wagub Reny mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah konkret membangun kecintaan terhadap alam sekaligus memperkenalkan potensi wisata daerah.

“Trail run bukan sekadar olahraga, ini tentang bagaimana kita belajar mencintai alam dan menjaga warisan lingkungan,” tegas Reny.

Momen pelari juga menjadi ajang nostalgia pribadi bagi Reny. Ia mengisahkan kenangannya saat pertama kali mengunjungi Bukit Soeharto pada awal 1990-an bersama almarhum ayahnya, Abdul Azis Lamadjido, yang saat itu menjabat Gubernur Sulteng. itu terkait penyambutan Soeharto, yang kemudian menjadi inspirasi nama kawasan ini.

“Bukit Soeharto ini punya sejarah tersendiri dalam hidup saya. Dulu, waktu masih SMA, saya ke sini ketika kawasan ini belum seramai sekarang,” kenangnya.

Lebih dari sekadar kompetisi, Sulteng Tahura Trail Run diharapkan membangun kesadaran kolektif untuk menjaga kawasan konservasi. Event ini juga mendukung misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melalui program “9 Barani”, khususnya Berani Sehat dan Berani Harmoni.

Pemerintah daerah berharap ajang serupa bisa menjadi agenda rutin tahunan, sekaligus memperkuat posisi Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto sebagai destinasi unggulan ekowisata di Sulawesi Tengah.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Dinas Kehutanan Sulteng Muhammad Nenk, Kepala Balai Titik Wurdiningsih, Sekretaris Dinas ESDM Sulteng, serta perwakilan BKSDA, Balai PPI, Pemkab Sigi, dan kepala UPT KPH se-Sulteng.