dailykota.com BUOL – Ratusan milenial Kabupaten Buol memenuhi Cafe Mama dalam acara penuh semangat bersama pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah nomor urut 2, Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido, Rabu, 20 November 2024. Acara ini menjadi ajang dialog inspiratif yang menyoroti peran penting generasi muda dalam mewujudkan perubahan positif di Sulawesi Tengah.
Sorakan antusias menggema ketika Zasky, perwakilan milenial, menyampaikan aspirasinya dengan lantang. “Kami ingin perubahan untuk Buol. Serangan sembako tidak akan memengaruhi kami. Milenial Buol tetap solid mendukung Anwar-Reny,” tegasnya, mengundang tepuk tangan riuh dari peserta.
Dalam pidatonya, Anwar Hafid memaparkan program unggulan BERANI, yang di rancang untuk menjawab kebutuhan seluruh lapisan masyarakat, termasuk generasi muda. Ia menyoroti BERANI Cerdas, program pendidikan tinggi gratis yang mencakup pembebasan SPP mahasiswa, serta rencana pendirian balai pelatihan kerja untuk mencetak tenaga kerja terampil bersertifikasi.
“Hanya Paslon BERANI yang menawarkan pendidikan gratis hingga kuliah dan layanan kesehatan gratis. Kami ingin setiap rumah di Sulawesi Tengah memiliki minimal satu sarjana,” ujar Anwar Hafid penuh optimisme.
Ia juga mengingatkan generasi muda untuk menolak politik uang. “Masa depan kalian tidak untuk dijual. Milenial harus cerdas dan kritis dalam menentukan pilihan,” pesan Anwar yang di sambut gemuruh dukungan.
Lili, seorang relawan milenial, menyatakan keyakinannya terhadap Paslon BERANI. “Program mereka sangat jelas dan relevan. Saya yakin Anwar-Reny mampu memenangkan hati masyarakat Buol,” ujarnya singkat namun penuh semangat.
Dengan program yang langsung menyentuh kebutuhan generasi muda, pasangan Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido sukses mengukuhkan dukungan dari milenial Buol. Acara ini menjadi bukti bahwa semangat perubahan untuk Sulawesi Tengah bukan sekadar slogan, melainkan visi nyata yang siap diwujudkan.
“Kami percaya Anwar-Reny bisa membawa masa depan yang lebih baik untuk generasi muda,” ujar salah satu peserta dengan keyakinan tinggi. **