dailykota.com – Calon 5, , memaparkan unggulannya dalam di Desa Labuan Salumbone. Rabu malam, 6 November . Ia mengusulkan pemberian insentif bulanan bagi tokoh agama dan pemuka adat sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap peran penting mereka dalam menjaga kerukunan serta stabilitas sosial.

Di hadapan warga, menyampaikan bahwa tokoh agama dan pemuka adat adalah pilar yang membimbing, membina, dan menyatukan masyarakat. “Tokoh agama dan pemuka adat kita adalah pemimpin sejati yang bekerja dengan tulus demi kebaikan masyarakat. Mereka menjadi sumber kedamaian dan nilai-nilai luhur di desa kita,” ujarnya.

Yasin menekankan bahwa insentif ini bukan sekadar finansial, tetapi juga pengakuan dari pemerintah atas pengabdian luar biasa mereka. “Dengan insentif bulanan ini, mereka bisa terus menjalankan tugas mulia tanpa terbebani masalah ,” tambahnya.

Ia juga menyoroti pentingnya peran para tokoh agama dan pemuka adat dalam menghadapi tantangan sosial saat ini. Menurut Yasin, nilai-nilai agama dan budaya perlu tetap dicjaga di tengah perubahan zaman. “Tokoh agama dan pemuka adat tidak hanya memandu dalam keagamaan, tetapi juga menawarkan solusi bagi masalah sosial. Saya berkomitmen, jika terpilih, insentif bulanan ini akan menjadi kebijakan prioritas kami,” tegasnya.

Yasin menjelaskan bahwa kebijakan ini akan di rancang dengan mempertimbangkan kesejahteraan masyarakat luas dan alokasi anggaran yang tepat. Ia menegaskan, pembangunan desa yang sejahtera bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga kualitas kehidupan sosial dan spiritual.

Program insentif ini mendapat sambutan hangat dari warga. Imam Masjid Desa Labuan Salumbone, salah satu tokoh agama setempat, menyatakan dukungan terhadap usulan tersebut. “Kami merasa di hargai dan di akui. Insentif ini akan sangat membantu kami untuk terus melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” ucapnya.

Kebijakan insentif bulanan bagi tokoh agama dan pemuka adat ini kini menjadi harapan warga untuk diwujudkan jika Moh Yasin terpilih sebagai bupati. **