dailykota.com PALU, Hadianto Rasyid, secara simbolis menyerahkan kunci Hunian Tetap () di , Jalan KH. Mas Mansyur I. Sabtu, 13 Januari .

Sebanyak 39 unit Huntap berbentuk rumah panggung telah berhasil di bangun oleh Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sulawesi II Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR RI sebagai tanggapan pascabencana tahun .

Dalam sambutannya, Wali Kota Hadianto menyampaikan bahwa Huntap Lere merupakan hasil kesabaran masyarakat setempat yang menantikan setelah mengalami bencana alam Gempa Bumi, , dan beberapa tahun lalu di Kota Palu.

“Setelah menunggu sekian lama dengan penuh keraguan, akhirnya hari ini kita dapat merasakan kebahagiaan. Awalnya, di Jalan Diponegoro, tetapi karena di hadapkan berbagai tantangan dan kritikan. Ini karena kondisi saat itu sangat memprihatinkan, di mana kita semua merupakan korban bencana,” ucap wali kota.

Wali Kota Hadianto secara khusus mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kelurahan Lere yang telah menerima Huntap hari ini. Ia juga mengapresiasi kesabaran dan kepercayaan yang di berikan oleh masyarakat kepada pemerintah, serta kerjasama mereka dalam upaya-upaya pembangunan.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh dinas di lingkup Pemerintah Kota Palu yang telah membantu membersihkan dan membersihkan lahan ini. Sehingga dapat di ubah menjadi lahan untuk pembangunan Huntap,” tambah wali kota.

Wali Kota Hadianto juga mengapresiasi jajaran Kementerian PUPR RI yang terus mendukung program rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana di Kota Palu.

“Kompleks ini sungguh luar biasa. Konsepnya Risha, daya tahannya luar biasa, seperti berada di Los Angeles,” ujar wali kota.

Wali Kota mengingatkan masyarakat penerima Huntap untuk menjaga kawasan tersebut, termasuk kebersihan dan kerapihannya, serta mendorong mereka untuk tidak melakukan penambahan yang sembarangan.

“Jika ada keinginan untuk peningkatan kondisi bangunan, harap laporkan kepada pemerintah karena Kementerian telah menyiapkan desain. Jangan sembarangan melakukan perubahan,” pesan wali kota.

Selanjutnya, wali kota mengimbau agar penerima Huntap tidak mentransfer kepemilikan kepada pihak lain. Menyikapi perkembangan Kota Palu ke depan, kawasan sekitar Huntap Lere di harapkan dapat menjadi area strategis dan destinasi unggulan.

“Jangan sia-siakan kesempatan ini. Ini adalah titik awal perubahan di Kampung Lere. Jaga kebersihan dan jangan lupa membayar retribusi ,” pungkas wali kota. (*)